Pendaftaran Peserta Tur Gerhana Matahari Total 9 Maret 2016 Telah Ditutup Karena Kuota Peserta Sudah Penuh/Full Booked


Gerhana matahari total adalah saat dimana seluruh piringan matahari tertutupi oleh piringan bulan. Peristiwa ini menyebabkan cahaya matahari terhalang menuju ke suatu wilayah yang berpelurus dengan keduanya. Akibatnya sangat menakjubkan. Siang hari yang awalnya terang benderang pun mendadak menjadi seperti malam. Ya, malam dalam siang. Langit menghitam. Terlihat bintang-bintang terang. Terlihat Venus dan Merkurius di dekat Matahari. Nuansa menjadi sunyi. Hewan siang bingung apa harus pulang. Orang-orang terperangah. Tenggelam dalam ketakjuban.

Images
Gerhana matahari total di Ellis Beach, Queensland pada 14 November 2012. Kredit: Brian Cassey.

Meski begitu eksotis, sayangnya gerhana matahari total bukan fenomena yang mudah ditemukan. Dalam setahun belum tentu ada satu saja gerhana matahari total. Kalau pun ada, wilayah yang dilalui akan sangat terbatas. Ini menjadikan wilayah yang dilalui begitu beruntung. Dan mungkin keberuntungannya tidak akan terjadi lagi dalam puluhan tahun ke depan. Misalnya di Indonesia, terakhir kali gerhana matahari total melintas adalah tahun 1995 atau sekitar 21 tahun yang lalu. Sudah sangat lama.

Kabar baiknya, fenomena langka itu akan kembali menyapa kita tak lama lagi. Indonesia akan menjadi tuan rumah dari gerhana matahari total 9 Maret 2016. Disebut tuan rumah karena Indonesia akan menjadi satu-satunya negara yang dilalui lintasan gerhana matahari total pada tanggal tersebut. Meski begitu, tidak semua wilayah di Indonesia dapat menyaksikan fase totalnya. Mayoritas wilayah Indonesia hanya akan menyaksikan gerhana matahari sebagian, bukan total. Karena itu penting mengetahui dan mempersiapkan diri menuju lintasan gerhana matahari total nanti sehingga bisa mengamatinya.

Images
Lintasan gerhana matahari total 9 Maret 2016. Kredit: NASA/Google Maps.
Pada 9 Maret 2016 nanti, wilayah yang beruntung dapat menyaksikan gerhana matahari total hanyalah Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Kalimantan Barat. Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, dan Maluku Utara. Ya, sayangnya seluruh Pulau Jawa, Madura, Bali, Nusa hingga Papua tidak akan bisa menyaksikan gerhana matahari total sama sekali. Dengan begitu, solusi untuk menjadi saksi fenomena langka di Indonesia ini adalah dengan pergi “menjemput bola” mengunjungi lintasan gerhana matahari total.

Menyadari betapa pentingnya kita untuk menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Maka kami, Info Astronomy dan Kalastro, telah berinisiatif bekerja sama menyelenggarakan pengamatan gerhana matahari total di Pulau Belitung, Provinsi Bangka Belitung. Dengan begini, diharapkan akses untuk mengamati gerhana matahari total 9 Maret 2016 pun akan semakin mudah, murah dan terarah.


Mengapa Belitung?

Perlu diketahui jika pusat gerhana matahari total 9 Maret 2016 ada di Samudra Pasifik, di sebelah timur laut Indonesia. Dengan begitu, jika semakin ke timur, semakin lama pula durasi gerhana matahari total yang bisa diamati. Mungkin dengan begini banyak yang bertanya mengapa tidak sekalian saja ke Sulawesi atau Maluku untuk mengamati? Jawabannya cukup dua kata: Jaraknya jauh. Setidaknya dari dua pulau besar dengan banyak penduduk di Indonesia, yakni Sumatera dan Jawa. Jarak yang jauh akan memakan biaya lebih besar dan waktu perjalanan lebih lama juga melelahkan.

Dengan begitu Belitung menjadi alternatif paling menguntungkan karena berada di zona paling timur yang berada cukup dekat dengan Sumatera dan Jawa. Jadi jika Anda berada di Sumatera atau Jawa, mengunjungi Belitung tidak akan menghabiskan terlalu banyak anggaran, waktu dan energi. Durasi gerhana matahari total yang bisa diamati di Belitung pun lumayan lama. Mencapai 2 menit 10 detik.

Images
Pantai Serdang, Belitung. Kredit: Benyamin Lakitan.

Selain faktor jarak, Belitung pun memiliki kelebihan dalam hal lokasi pengamatan. Karena gerhana matahari total terjadi pagi hari sekitar pukul 07:23-07:25 WIB, maka dibutuhkan medan pandang luas ke arah timur. Pantai di Belitung Timur memiliki segalanya untuk itu. Pantai dengan garis pantai yang panjang dan langsung menghadap timur menjadi tempat yang sangat ideal untuk mengamati gerhana matahari total di pagi hari.

Dan terakhir yang juga penting adalah Belitung memiliki begitu banyak potensi wisata. Dengan berkunjung ke Belitung, Anda tidak hanya akan menghabiskan uang untuk mengamati gerhana matahari total. Namun juga menikmati panorama pantai berbatu, berlayar menuju pulau-pulau kecil, danau bekas tambang, hingga mengunjungi berbagai latar novel tetralogi Laskar Pelangi, Boi! Jadi Anda benar-benar tidak akan rugi berkunjung ke Belitung.


Paket 3 Hari 2 Malam yang Ekonomis

Untuk bisa mengamati gerhana matahari total sekaligus berwisata menjelajah pesona Pulau Belitung, kami telah menyiapkan paket perjalanan selama 3 hari 2 malam yang ekonomis. Jadi Anda tidak perlu bingung dan repot jika ingin kesana. Karena kami yang akan mengurus kebutuhan Anda selama berpiknik di Belitung.

Daftar kegiatan dari paket perjalanan yang kami sediakan sebagai berikut:

Hari Pertama, 8 Maret 2016
  • Menunggu semua peserta berkumpul di Bandara HS. Hananjoedin
  • Bincang santai mengenai gerhana matahari total 9 Maret 2016
  • Memulai tour dari Bandara HS. Hananjoedin, Tanjung Pandan pukul 10:00 WIB
  • Mencicipi mie atep khas Belitung dan minuman segar jeruk konci
  • Cek in hotel
  • Mengunjungi Pantai Tanjung Kelayang
  • Mengunjungi Pulau Gosong dan Pulau Pasir
  • Mengunjungi Pulau Batu Berlayar dan Pulau Burung
  • Mengunjungi Pulau Lengkuas dan diperkenankan menaiki menara mercusuar
  • Makan siang dengan menu utama ikan bakar
  • Pengenalan alat dan cara snorkeling
  • Ber-senorkeling dipandu oleh tour guide
  • Mengunjungi Pulau Kepayang
  • Sosialisasi gerhana matahari total 9 Maret 2016
  • Kembali ke hotel untuk istirahat dan makan malam
  • Selesai, kegiatan bebas

Hari kedua, 9 Maret 2016
  • Sarapan pagi di hotel
  • Mengunjungi Pantai Burung Mandi
  • Pembagian kacamata matahari dan kaos sebagai souvenir
  • Menyaksikan gerhana matahari total di Pantai Burung Mandi
  • Makan siang di restoran lokal
  • Mengunjungi SD Laskar Pelangi dan Museum Kata Andrea Hirata
  • Mengunjungi Pantai Tanjung Tinggi aka Pantai Laskar Pelangi
  • Mengunjungi Pantai Bukit Berahu
  • Mengunjungi Pantai Tanjung Pendam
  • Makan malam di restoran lokal
  • Kembali ke hotel
  • Selesai, kegiatan bebas

Hari ketiga, 10 Maret 2016
  • Sarapan pagi di hotel
  • Mengunjungi Rumah Adat Belitung
  • Mengunjungi Museum Tanjung Pandan
  • Mencari oleh-oleh
  • Kembali ke hotel untuk berkemas dan cek out
  • Mengunjungi Danau Kaolin
  • Diantar ke Bandara HS. Hananjoedin, Tanjung Pandan pukul 14:00 WIB

Fasilitas Disediakan
  • Menginap di hotel standart room tipe bed double
  • Satu kamar dua orang dan untuk peserta ganjil dengan extra bed
  • Transportasi Mobil Avanza, Mini Bus Hiace, dan bus pariwisata dengan 26-29 tempat duduk
  • Antar jemput Bandara HS. Hananjoedin, Tanjung Pandan
  • Airport handling untuk group
  • Boat tradisional untuk wisata ke pulau-pulau
  • Termasuk lifevest dan snorkel
  • Tiket masuk wisata
  • Air mineral 600 ml setiap hari
  • Gratis 2 x lunch dan 2 x dinner
  • Gratis 1 x mie khas Belitung
  • Gratis dokumentasi dengan kamera DSLR
  • Kacamata filter matahari untuk pengamatan gerhana matahari total
  • Kaos dengan tema gerhana matahari total

Fasilitas Tidak Disediakan
  • Tiket pesawat pulang-pergi
  • Airport tax
  • Pengeluaran pribadi
  • Tambahan makan dan minum di luar yang disediakan
  • Tambahan tour di luar yang disediakan


Ketentuan Harga

Untuk menikmati paket tour “Mengamati Gerhana Matahari Total dan Menjelajah Pesona Pulau Belitung” harga yang kami tawarkan sebagai berikut:

Gelombang 1 - Pendaftaran hingga 30 November 2015 (telah ditutup)
Total biaya Rp. 1.300.000,- dengan kewajiban membayar uang pendaftaran Rp. 350.000,- hingga paling lambat 30 November 2015. Dan sisanya sebesar Rp. 950.000,- dibayar paling lambat 31 Desember 2015.

Gelombang 2 - Pendaftaran hingga 31 Desember 2015 (telah ditutup)
Total biaya Rp. 1.400.000,- dengan kewajiban membayar uang pendaftaran Rp. 400.000,- hingga paling lambat 31 Desember 2015. Dan sisanya sebesar Rp. 1.000.000,- dibayar paling lambat 31 Januari 2016.

Gelombang 3 - Pendaftaran hingga 31 Januari 2016 (telah ditutup)
Total biaya Rp. 1.500.000,- dengan kewajiban membayar uang pendaftaran Rp. 500.000,- paling lambat 31 Januari 2016 dan sisanya sebesar Rp. 1.000.000 paling lambat 28 Februari 2016.

Gelombang 4 - (telah ditutup)
Biaya tur gelombang 4 disesuaikan oleh narahubung kami. Pendaftaran terakhir hingga kuota 7 seats habis (baru akan di-update apabila kuota telah habis. Jika masih ada keterangan ini, maka masih ada kuota peserta).

Ketentuan Harga Peserta Bayi dan Anak
  • Membawa bayi berumur 0-3 tahun tidak dikenakan harga atau gratis.
  • Anak berumur 4-10 tahun dikenakan harga normal jika sekamar berisi 1 orang tua dan 1 anak.
  • Anak berumur 4-10 tahun dikenakan 75% dari harga normal jika sekamar berisi 2 orang tua dan 1 anak menggunakan extrabed.
  • Anak berumur 4-10 tahun dikenakan 50% dari harga normal jika sekamar berisi 2 orang tua dan 1 anak tanpa extrabed dan tanpa makan pagi.

Ketentuan Pembatalan Keikutsertaan
Jika terjadi pembatalan keikutsertaan, uang pendaftaran tidak akan dikembalikan. Sedangkan sisanya akan dikembalikan utuh sesuai jumlah yang sudah dibayar.


Sampai Jumpa di Belitong, Boi!


Pendaftaran Peserta Tur Gerhana Matahari Total 9 Maret 2016 Telah Ditutup Karena Kuota Peserta Sudah Penuh/Full Booked